HOTEL COMBINED / BANDINGKAN PUSAT HOTEL HOTEL MURAH.

Jumat, 04 April 2014

‘’Fakta Dahsyatnya Seruan Adzan”






Adzan adalah media luar biasa untuk mengumandangkan tauhid terhadap Tuhan Yang Maha Kuasa dan Risalah (kenabian) Nabi Muhammad SAW. Adzan juga merupakan panggilan Shalat kepada ummat Islam, yang terus bergema diseluruh dunia lima kali setiap hari.

Betapa mengagumkan suara adzan itu, dan bagi ummat islam diseluruh dunia, adzan merupakan sebuah fakta yang telah mapan. Indonesia misalnya, sebagai negara dengan penduduk islam terbanyak.

1.‘’Adzan sebagai kalimat kalimat yang mengandung kekuatan”.
Ketika adzan berkumandang, kaum yang bukan sekedar muslim, tetapi juga beriman, bergegas meninggalkan seluruh aktifitas duniawi dan bersegera menuju mesjid untukk menunaikan shalat berjamaah. Simpul-simpul kesadaran Psiko-regius dalam otak mereka mendadak bergetar hebat, terhubung secara simultan, dan dengan totalitas kesadaran seorang hamba mereka bersimpuh. Luruh dalam kesyahduan ibadah berjamaah mengharapkan ridha dari tuhannya,,,

2. Asal mula yang menakjubkan
Pada masa Rasullah,,saat rasulullah ingin menyampaikan kepada seluruh ummat islam akan tiba watunya shalat, maka dicarilah berbagai alternative, ada yang mengusulkan dengan mengibarkan bendera, ada yang mengusulkan menyalakan api diatas bukit, meniup terompet dan bahkan membunyikan lonceng, tetapi semua itu dianggap kurang pas dan kurang cocok bahkan lebih banyak meniru kepada perbuatan yang pernah dilakukan kaum kafir.

Adalah Abdullah bin Zaid yang bermimpi bertemu dengan seseorang yang memberitahukannya untuk mengumandangkanlafaz-lafaz adzan yang sudah kita ketahui seperti sekarang ini. Mimpi itu disampaikan Abdullah bin zaid kepada Rasulullah Saw. Umar bin Khatab yang sedang berada dirumah mendengar, ia langsung keluar menarik jubahnya dan berkata “Demi Tuhan yang mengutusmu dengan hak, Ya Rasulullah, aku benar benar melihat seperti yang ia lihat (didalam mimpi). Lalu Rasulullah bersabda “segala puji bagimu.” Dan kemudian Rasulullah menyetujui untuk menggunakan lafaz-lafaz Adzan itu untuk menyerukan panggilan shalat.


3. Adzan senantiasa ada saat-saat peristiwa penting:
Adzan bertujuan memanggil ummat saatbmengerjakan shalat. Selain itu adzan juga dikumandangkan disaat-saat penting, ketika lahirnya seorang bayi, ketika peristiwa besar seperti:
·        Fathul Mekah:  pmbebasan mekkah merupakan peristiwa yang terjadi pada tahun 630 tepatnya pada tanggal 10 ramadhan 8 H, dimana Rasulullah beserta 10.000 pasukan bergerak menuju mekkah dan kemudian menguasai mekkah secara keseluruhan, sekaligus menghancurkan berhala yang ditempatkan di dalam ndan sekitar ka’bah. Lalu Bilal bin Rabbah mengumandangkan Adzaaan diatas Ka’bah.

·        Perebutan Kekuasaan Konstantinopel:
Konstantinopel jatuh ketangan pasukan Ottoman, mengakhiri kekaisaran Romawi timmur. Lalu beberapa prajurit Ottoman masuk kedalam rampasan terbesar mereka sofia lalu mengudangkan adzan disana sebagai tanda kemenagan mereka.

4. Adzan Sudah Milyaran Kali Dikumandangkan:
Sejak pertama dikumandangkan sampai saat ini mungkin sudah sekitar 1500 tahunan lebih adzan dikumandangkan. Anggaplah setahun 356 hari, berarti 1500 tahun x 356 hari=134000 dan kalikan  kembali dengan jumlah ummat islam yang terus bertambah tiap tahunnya. Kita anggap ummat islam saat ini sekitar  2 milyar orang dengan persentase 2 milyar ummat dengan 2 juta muadzin saja.
Hasilnya = 531.000 x 2.000.000 =1.068.000.000.000 dikalikan 5 = 5.340.000.000.000


5. Adzan Ternyata Tidak Pernah Berhenti Berkumandang
Begitu fajar fajar menyingsing di sisi timur sulewesi, di sekitar 5:30 waktu setempat, maka adzan subuh  mulai dikumandangkan. Ribuan  Muadzin di kawasan timur Indonesia mulai mengumandangkan tauhid kepada yang maha Kuasa dan risalah Nabi Muhammad Saw. Proses itu terus berlangsung dan bergerak kearah barat kepulauan Indonesia.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar